Bagaimana Cara Daftar Google Adsense Hosted Saya Bisa Diterima Full Approve

Begini ceritanya, mungkin saya harus bilang bahwa daftar Google Adsense full approve itu mudah, gampang sekali, namun saya tidak bisa mengatakan hal seperti itu, karena fakta yang sebenarnya bagi saya adalah... diterima sepenuhnya menjadi publisher juragan Google Adsense itu sangat susah... susah sekali, fuh! Butuh perjuangan dan kesabaran yang panjang.

Namun tak bisa dipungkiri bahwa banyak juga blogger yang diterima dengan mudah dan cepat dalam sekali daftar saat pengajuan akun Adsense, baik melalui akun hosted Blogger, akun hosted Youtube, dan non hosted atau Top Level Domain (TLD) seperti namaanda .net, .com, .org, dan .lainnya

Ya sudahlah, itu mereka, mereka yang punya keahlian yang hebat, dan mereka yang punya keberuntungan lebih cepat.

Jadi apa yang akan saya tulis disini bukan mau mengajarkan anda cara yang cepat atau cara yang mudah daftar google adsense agar disetujui, melainkan share pengalaman saat-saat melakukan perubahan atau perbaikan pada blog, hingga akhirnya blog saya yang di blogspot diterima jadi penayang iklan adsense full approve.

Baca:

Cara daftar blog ke google adsense lewat hp android

Baiklah, langsung saja kita simak selengkapnya dibawah, dan siapa tau ada hal yang berharga bagi anda.

Hal pertama yang harus dilakukan untuk daftar google adsense adalah membaca kebijakan program google adsense terlebih dulu, dan saya yakin anda telah membacanya berulangkali, namun tidak ada salahnya membaca kembali, sebab para blogger senior yang sejak lama sudah bermitra dengan google adsense pun masih rutin membaca program kebijakan adsense yang setiap saat bisa berubah. Baca sumber: Kebijakan program AdSense.

Inilah yang saya persiapkan saat akan melakukan pendaftaran ke adsense hingga akhirnya direstui.

1. Periksa email yang didaftarkan

Ilustrasi: Saya jadi teringat dulu waktu pertama kali membuat email lewa Hp. Pada waktu itu saat melakukan pendaftaran email, semua data dibuat palsu, maklum masih newbi, ada perasaan takut dan galau jika data pribadi disalah gunakan, atau barangkali saking gak ngertinya sampai-sampai memilih data tahun kelahiran pun di isi dengan tahun 2008.

Coba bayangkan, seandainya email dengan data diatas dibuat untuk mendaftar google adsense di tahun 2018 ini, dan tim review adsense sempat melihat data tersebut, saya yakin, daftar adsense akan diterima 8 tahun kemudian, sebab syarat dan ketentuan adsense bagi orang yang mendaftar harus berusia diatas 18 tahun.

Mungkin itulah sebabnya banyak tutorial adsense yang mengatakan untuk segera mengganti email yang sudah beberapa kali ditolak.

Lalu apakah benar-benar perlu mengganti email yang pernah ditolak?

Tidak.
Jika email sudah benar mengapa harus diganti. Saya pernah beberapa kali ditolak sampai diterima hanya pakai satu email itu saja, kecuali anda membuat email seperti ilustrasi diatas itu jelas harus diganti.

2. Teliti template

Saat pengajuan adsense, template pun sangat penting untuk diperhatikan karena template jadi salah satu faktor penentu dari sekian banyak faktor lainnya agar dapat diterima. Banyak jenis template yang telah berhasil menghantarkan blognya diterima adsense, baik lewat template premium, template gratisan, maupun template bawaan blog, namun apapun jenis templatenya, jangan sampai menghilangkan link credit yang punya template tersebut, kecuali membuat template sendiri.

Saya punya sedikit pengalaman tentang template yang didaftarkan ke adsense, begini:

Waktu ditolak google adsense, blog saya menggunakan template gratis yang telah diedit lewat android, dan telah dihapus link creditnya, bukan tanpa alasan, sebab saya telah merubahnya cukup banyak, jadi hasilnya sangat jauh berbeda dari template aslinya.

Mungkin karena alasan itu blog saya selalu gagal saat daftar adsense, karena gimana pun juga, kerangka dasar template itu berhak cipta milik orang lain dan tetap harus disertakan link sumbernya.

Nah yang diatas ditolak gegara menghapus link credit ditemplate gratis yang telah saya edit hanyalah asumsi saja, hanya kira-kira, siapa tau alasan ditolak yang sebenarnya bukan karena itu, karena masih banyak faktor yang lainnya.

Namun pada akhirnya, setelah mengganti template dengan template bawaan blogger yang telah di edit akhirnya diterima juga. Templatenya seperti yang sedang anda lihat ini, ciri template pada bagian atas berwana orange dan biru langit. Kalau templatenya belum diganti akan nampak seperti gambar dibawah ini.

3. Atur navigasi blog

Ketika saya daftar google adsense lewat blog bahasa Indonesia yang ada di blogspot dan diterima, blog telah terpasang beberapa menu navigasi seperti ini:

1. Bagian header
• Sitemap/Daftar isi
• Privacy policy/Kebijakan
• Disclaimer/Sanggahan
• Contac/Hubungi kami
• About Me
• Logo
• Home/Beranda
• Kotak penelusuran
• Label/Kategori

2. Bagian artikel
• Breadcrumb atau judul kecil
• Related post/Artikel terkait
• Tombol share

3. Bagian sidebar
• Recent post
• Post Popular
• Foto profil
• Archive/Arsip
• Langganan email

4. Bagian footer
• Hak cipta dan Link powered blogger

Itu menu menu navigasi yang terpasang di blog saya.

4. Perhatikan konten

Yap, konten adalah raja, jika kontennya berisi sesuatu yang bermanfaat, unik dan orsinil, tanpa melanggar kebijakan google, maka kesempatan untuk diterima google adsense akan semakin terbuka lebar, maka dari itu, ketika saya mendaftar adsense, fokus saya lebih besar pada bagian konten atau artikel ini.

Baca:

Pemecahan masalah konten tidak memadai agar diterima AdSense

Kenali proses review 1 dan 2 saat daftar adsense hosted

Dan saya juga berusaha membuat artikel lebih dari 600 kata, gambar hanya satu kadang dua perartikel, tanpa video, tanpa gambar animasi bergerak atau gambar gif, gambar buatan sendiri dan gambar yang didistribusikan secara gratis yang dipakai, artikel dibuat sendiri, gaya sendiri, kadang sedikit terpengaruh gaya orang lain.

Posted by Sakri

Jika artikel ini cukup bermanfaat silahkan bagikan artikel ini ke:

Facebook Twitter Google+