Katanya, di buku harian itu ia sering menggoreskan pena untuk merangkai kisah perjalanan hidupnya.
Tentang suka, tentang duka, tentang cinta, tentang airmata, dan tentang apapun yang perlu ia dituliskan.
Entahlah, saya sendiri belum pernah membaca buku hariannya itu.
Rupanya waktu terus berlalu, ia mulai menumpahkan hobi menulisnya di internet, terutama di blog.
Banyak kisah ia goreskan, banyak cerita ia katakan dan banyak pengalaman berharga ia bagikan.
Tapi sayang, kini ia berhenti ngeblog setelah sekian tahun bergelut dengan kata di blog pribadinya itu.
Ya, kini, puing-puing blog itu telah usang, pupus dalam tidur yang panjang.
Sepi, sunyi, seolah blog temanku itu tiada pernah ada.
Apa alasannya ia mendadak berhenti ngeblog?
Ternyata banyak hal yang membuat seseorang berhenti ngeblog, seperti yang dialami temanku ini.
1. Berhenti ngeblog karena tidak menghasilkan secara finansial
Ya, kala itu temanku sangat membutuh cukup uang untuk mulai menjalani hidup berumah tangga dengan sang pujaan hatinya.
Segala cara ia coba, menjadi kuli bangunan, bisnis kecil kecilan, hingga mendaftarkan blog yang semata wayang ke Google Adsense.
Namun apa mau dikata? Kuda lari tak dapat diburu, nasib orang siapa yang tahu.
Rupanya Google Adsense belum merestui.
Berkali-kali mendapat penolakan, berkali-kali pula temanku itu kecewa.
Baca:
Dan sejak saat itu ia mulai berhenti menjalani aktifitas blogging.
2. Punya hobi lain selain ngeblog
Rupanya temanku itu bukan orang yang mudah berputus asa dalam berusaha.
Jika satu jalan teramat lambat maka ia cari jalan yang lebih cepat.
Diam-diam temanku itu punya bisnis online lewat media sosial.
Banyak barang ia tawarkan, baju, celana, blender, kue sampai benang kaput (jahit) ia jual.
Pundi pundi uang ia dapatkan dengan cepat (walau tidak besar) hingga lupa pada blognya yang semata wayang.
3. Kesulitan mengelola blog
Walaupun temanku itu cukup lama ngeblog, tapi itu dulu, waktu ngeblog di blog ponsel (Mywapblog - sekarang tutup) yang sangat mudah dikelola menggunakan Hp.
Saat ini ia pindah ngeblog di Blogger dan masih menggunakan Hp, jelas ia sedikit kesulitan mengelolanya.
Rupanya kesulitan mengelola blog ini juga menjadi alasan temanku itu untuk berhenti ngeblog.
4. Kehilangan motivasi menulis
Sudah kita tahu bahwa ngeblog adalah urusan menulis, jadi kalau kita sudah tidak produktif menulis akhirnya blog jadi terlantar.
Dulu temanku itu cukup produktif menulis walaupun dengan topik yang beraneka ragam, namun akhir-akhir ini ia mulai kehilangan semangat untuk menulis.
5. Sibuk di dunia nyata
Hidup bukan sekedar untuk ngeblog, jika dalam kehidupan keseharian kita membutuhkan fokus tenaga dan pikiran kita untuk kebaikan bersama dalam waktu yang cukup lama maka tidak ada salahnya untuk berhenti dulu ngeblog karena ada hal yang lebih penting yang harus dijalani saat ini.
Ya, seperti temanku itu, ia harus berhenti ngeblog karena dunia nyata begitu menyibukkannya, seperti sibuk menjalankan bisnis barunya dan sibuk membuat rencana bulan madu dengan istrinya tercinta.
Baca:
Selamat menempuh hidup baru temanku! Semoga menjadi keluarga yang Sakinah, Mawadah dan Warohmah.
Demikianlah 5 alasan kuat mengapa seorang blogger mendadak berhenti ngeblog.
Jika artikel ini cukup bermanfaat silahkan bagikan artikel ini ke:
0 Komentar "5 Alasan Kuat Seorang Blogger Mendadak Berhenti Ngeblog"
Post a Comment
Berkomentarlah yang sesuai dengan artikel yang anda baca. Komen spam akan terhapus otomatis